JALUR PENDAKIAN GUNUNG MERBABU via WEKAS
Tentang Gunung Merbabu
Gunung Merbabu adalah gunung api yang bertipe Strato
yang terletak secara geografis pada 7,5° LS dan 110,4° BT. Secara
administratif gunung ini berada di wilayah Kabupaten Magelang di lereng
sebelah barat dan Kabupaten Boyolali di lereng sebelah timur dan
selatan,Kota Salatiga dan Kabupaten Semarang di lereng sebelah
utara.Gunung Merbabu mempunyai kawasan Hutan Dipterokarp Bukit, Hutan
Dipterokarp Atas, Hutan Montane, dan Hutan Ericaceous atau hutan
gunung.. Gunung merbabu memiliki 6 jalur
pendakian yang dibuka untuk umum yaitu jalur
Wekas,Selo,Swanting,Chutel,Thekelan,dan Kopeng
Dan di sini saya akan sedikit membahas pendakian gunung Merbabu via jalur Wekas.
Jalur Wekas adalah jalur pendakian gunung Merbabu yang
memiliki trek medium dan pemandangan yang indah.
1.Transpotasi menuju Basecamp Wekas
Untuk menuju ke Desa Wekas kita bisa naik kendaraan umum bus jurusan
Magelang (turun di Terminal Tidar) sesampainya di sana kita melanjutkan
perjalanan dengan bus kecil atau bus 3/4 Jurusan Magelang-Kopeng turun
di Kaponan, yakni sekitar 9 Km dari Kopeng, tepatnya di
depan gapura Desa Wekas.Jarak dari jalan raya-basecamp masih 3 Km.
gapura Desa Wekas
gerbang Taman Nasional Gunung Merbabu (saya eksis dulu :D )
petunjuk jalan
basecamp Mitra Indah
Di basecamp di sediakan makanan dan minuman juga beberapa aksesoris ,tapi kagak gratis lho :D
2.Basecamp-Pos 2
Trek
awal berupa jalan batu yang tertata rapi ,kanan kiri ladang sayur milik
penduduk (jangan diambil ye !!) :D .Setelah itu kalian akan menemui
sebuah makam yang berbentuk rumah kecil disitu adalah batas trek batu
dan tanah
makam
setelah
makam itu jalur mulai menanjak sampai Pos 2 ,pendaki akan melewati
hutan pinus .Disepanjang jalan ada pipa pipa air (jalur Wekas ini kaya
akan airnya hehe).Hati hati dengan beruk beruknya karena kita juga
melewati hutan monyet
Di
jalur ini kalian akan menemui beberapa cekpoint : pohon
tumbang,banyaknya pipa air,adanya zona bekas kebakaran hutan di sebelah
kanan jalan,terowongan semak semak,jalan landai,dan Pos 2
POS 2
Kalian
tidak usah khawatir dengan air :D . Karena di pos 2 ini sudah ada kran
yang memudahkan pandaki mengambil kebutuhan air ,di sini kalian bisa
melihat pemandangan sennja yang indah (kalo cerah yee ).
3.Pos 2-Puncak Merbabu
Jalur pendakian dari pos 2 menuju puncak merbabu lebih menyenangkan
karena memiliki medan yang bervariasi. Durasi perjalanan umumnya skitar 3,5 jam
apabila menuju puncak syarif, dan skitar 4 jam 20 menit kalau menuju puncak
kenteng songo, kalau untuk pemula alokasi sekitar 5 jam.
Dimulai
dari menyusuri jalan meninggalkan pos 2 nanti akan menemukan sebuah batang
pohon besar yang rubuh menghalangi jalan, ini disimbolkan sebagai pintu
keluar/masuk pos 2. Cek poin yang gampang ditemui adalah: pertama akan melalui
sebuah cepitan lembah yang terasa sempit dan menanjak, lalu akan menemukan
tanaman edelweis yang pertama terlihat, lalu akan menemui sebuah batu besar di
tengah jalan. Nah di batu besar ini terdapat 2 persimpangan, terkadang apabila
malam hari para pendaki bisa saja tersesat memilih jalur yang salah, meski
sebenarnya sama saja malah justru lebih pintas menuju puncak. Berikut ulasan
kedua jalur yang bercabang itu.
JALUR NORMAL
Jalur normal adalah memilih arah
yang kiri dan menanjak. Dari sini medan mulai terasa agak miring. Medan jalur
mulai dipenuhi tanah bercampur bebatuan, hinga akhirnya sampai di pos
persimpangan pemancar, ada juga yang menyebutkan pos 3, bisa juga disebut titik
pertemuan dari jalur Thekelan dan Cunthel. Di pos ini terdapat sebuah tugu dan
mulai dari sini pemandangan ke arah timur mulai terbuka. Ambil jalur yang belok
ke sebelah kanan dan kita akan tiba di pos helipad. Dari sini juga terdapat
jalur bercabang yang menuju puncak gunung kukus, namun karena jarang dilewati
jalur percabangan itu kurang terlihat.
Setelah melewati pos halipad maka
selanjutnya adalah jembatan setan, sebuah tanjakan terjal yang berisikan banyak
bebatuan. Pada jembatan setan memilik 2 cek poin seluas 5x5 meter biasanya
digunakan untuk beristirahat sejenak. Setelah melewati cek poin yang kedua maka
jalur yang tadinya terpisah kembali bersatu disini.
jalur persimpangan pos pemancar
jembatan setan
menuju pos halipad
JALUR KAWAH
Jalur
kawah adalah jalur yang mengambil arah kanan dan agak menurun dari persimpangan
batu besar tadi. Jalur disini adalah menyisir di sebelah kanan gunung kukus. Jalur
disini malah justru datar dan landai sekitar 30 menit perjalanan. Jalur ini
sebenarnya jalur menuju mata air di dekat kawah merbabu. Jalur ini menyajikan
kita pemandangan kawah merbabu dari jarak yang sangat dekat, bau belerang
sangat menyengat disini. Setelah melewati kawah maka akan dihadapkan sebuah tanjakan
terjal dan menerobos hutan edelweis. Puncak dari tanjakan terjal itu adalah
jalur setelah cek poin ke 2 jembatan setan, dan kebali bertemu dengan jalur
normal.
Jalur
kawah ini idealnya dilewati ketika kita menuruni gunung di waktu siang hari,
karena akan terlihat indah pemandangan kawah dan hamparan hutan edelweisnya. Jadi
ketika berangkat sebaiknya melewati jalur normal.
Setelah
bertemu kembali ke jalur normal maka akan disuguhkan tanjakan ngetrack terakhir
menujun persimbangan puncak syarif dan kenteng songo. Apabila ke puncak syarif
adalah berbelok ke kiri, hanya butuh waktu 20 menit dari persimpangan ini. Dan apabila
ke puncak kenteng songo butuh waktu 45 menit dari persimpangan ini.
geger sapi
Perjalanan
menuju puncak kenteng songo hanyalah perjalanan menyusi puncak merbabu,
pemandangan di sisi barat dan timur sudah sangat terbuka lebar, di malam hari
bisa disaksikan indahnya jalan tol semarang solo yang menggaris orange di
sebelah timur. Disini terdapat sebuah persimpangan yang mengecoh pula, yaitu
terdapat 2 pilihan naik ke suatu puncak bukit atau belok kanan menyisir lereng.
Apabila memilih naik itu adalah jalan buntu menuju puncak geger sapi. Apabila memilih
belok kiri menyisir lereng itu adalah jalan menuju puncak kenteng songo.Sebelum
memasuki puncak kenteng songo akan disuguhkan sebuah tantangan memanjat tebing,
atau yang disebut ondorante. Tebing tinggi ini cukup menguras tenaga di
perjuangan akhir. Namun setelah melewati itu maka sampailah kita di puncak
tertinggi gunung merbabu. Keistimewaan jalur ini dibandingkan jalur Selo adalah
sensasi ketika di puncak merbabu. Kita akan dikagetkan dengan view merapi yang
gagah ketika menapaki puncak kenteng songo. Namun berbeda hal dari jaur selo
yang sudah sejak mendaki dari bawah pemandangannya gunung merapi melulu.
Selain
puncak kenteng songo Gunung Merbabu juga memiliki 2 puncak lainya yang terletak
di dekat puncak kenteng songo, yaitu puncak Triangulasi dan puncak sabana
barat. Puncak trianggulasi cukup berjalan ke selatan 10 menit dari kenteng
songo. Dan puncak sabana barat cukup berjalan 30 menit dari puncak
trianggulasi.
Puncak Merbabu
Si Kembar tuh :D
Sunrise Puncak Syarif
Kenteng Songo
terima kasih untuk :
sahabat yang selalu ada ditiap langkah petualanganku
kakak kandung saya ,terima kasih bang :) (saya yg pake baju merah :D)
Bang Gonjeng sahabat saya ,penunggu Basecamp Mitra Indah
CATATAN :
-Basecamp
Mitra Indah menyediakan jasa menjemput pendaki dari Terminal Tidar
sampai Basecamp atau dari Gapura Desa sampai Basecamp ,kalian bisa
menghubungi BANG GONJENG : 082300018378 ATAU BISA KONTAK FB : GOPAL MERBABU
-Pilihlah hari yang bagus untuk mendaki, usahakan jangan waktu hujan
-Persiapkan
tim dan perlengkapan yang akan dibawa .
-Jangan lupa bawa sesuatu misal
benda kesayangan atau tulisan untuk seseorang supaya bisa foto bareng
saat di puncak (yang normal aja ,kagak usah alay)
-Untuk pendakian Merbabu kita bisa naik pagi atau malam. Jika pagi bagusnya pukul 10-13. Jika malam 6-7
-Usahakan letakan mantol/jas hujan di tempat yang mudah diambil ,karena cuaca di Gunung Merbabu tidak bisa ditebak/dikira kira.
-dan INGAT ,JANGAN MERUSAK ALAM !! ALAM AKAN MELINDUNGIMU APABILA KAMU MENGHORMATI DAN MENGHARGAI ALAM